David B : Epileptic

 

image

Setelah melihat Embroideries dan Persepolisnya Marjanne Satrapi, jadi juga papabonbon nekad membeli Epiletiknya David B.  Agak ragu ragu untuk membeli, karena berkesan dark, serius dan kurang nakal … :p

Papabonbon tidak bisa bilang pandangan di atas sebagai benar atau salah, papabonbon hanya bisa bilang kalau horison papabonbon tentang cara melukiskan hal hal yang biasa dan suram, bisa diperluas horisonnya dengan cara mengekstrak buku ini.

Eksplorasi yang dilakukan David B ini benar benar dilakukan secara serius.  Kunyahan pertama berkait bagaimana melihat masalah SARA dari kacamata anak anak di Perancis tahun 70an yang dilakukan secara manis oleh David B dengan cara  menampilkan tokoh Ali dari Aljazair.

image

Hidangan demi hidangan berikutnya begitu penuh gizi.  Dari cara anak anak kecil memandang senjata perang perangan mereka, melihat hantu hantu di sekitar mereka, bagaimana kisah peperangan dipahami oleh seorang anak kecil.  Yang dilakukan dengan sangat jujur dan sangat ekstrim. 🙂 Sulit diungkapkan kecuali melihat bukunya sendiri … huehehhe ….

 

Bagaimana kesadaran seorang anak kecil berkembang, dari suka nakal pada abangnya, berubah menjadi kemarahan karena si abang sangat memalukan diri dan keluarganya karena ketidakmengertian masyarakat tentang penyakit epilepsi, hingga tahapan si anak menerima tanggung jawabnya sebagai bagian keluarga, sebagai satu bagian dari rangkaian perjuangan keluarga secara terus menerus untuk berjuang dari kesengsaraan dunia.

Baru buku pertama yang papabonbon baca, namun buku ini demikian kuat mencekam papabonbon.  Masih banyak yang perlu digali ulang.  Nampaknya ini akan menjadi buku yang menghibur sekaligus menjadi terapi ingatan masa kecil bagi papabonbon.  Ah, jadi tidak sabar untuk segera cepat-cepat pulang, supaya bisa membaca ulang buku ini lagi hehehe … 😀

 

baca juga :

http://saturdaypeople.multiply.com/reviews/item/42

https://papabonbon.wordpress.com/2008/12/16/persepolis/

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s